Hubungan Durasi Tidur Dengan Kadar Trigliserida Supir Bus Di Pangkalan Bun Kalimantan Tengah

Authors

  • Nur Aini Hidayah Khasanah STIKes Bina Cipta Husada Purwokerto
  • Misfa Setiyawati STIKES Borneo Cendekia Medika Pangkalan Bun

Keywords:

durasi tidur, trigliserida, supir bus, GPO-PAP

Abstract

Pekerjaan sebagai supir bus di Kalimantan merupakan salah satu pekerjaan yang menyebabkan durasi tidur tidak ideal. Beberapa masalah kesehatan dapat timbul karena jam tidur yang kurang, seperti peningkatan kadar lipid dalam darah. Salah satu jenis lipid yang terdapat dalam darah yaitu trigliserida. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan durasi tidur dengan kadar trigliserida supir bus di Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah. Penelitian ini merupakan penelitain deskriptif dengan metode cross sectional dan teknik pengambilan sampel menggunakan total sampling. Sebanyak 32 supir bus yang memenuhi kriteria inklusi diambil sampel darahnya kemudian dilakukan pengukuran kadar trigliserida di laboratorium STIKes Borneo Cendekia Medika menggunakan metode GPO-PAP dengan alat fotometer. Pengolahan data dilakukan dengan editing, coding, tabulating serta analisa data menggunakan software SPSS 23. Hasil uji Fisher Exact menunjukkan nilai p sebesar 0.647 (>0.05) sehingga H0 diterima atau tidak terdapat hubungan yang signifikan antara durasi tidur dengan kadar trigliserida supir bus di Pangkalan Bun. Meskipun demikian, terdapat kecenderungan dimana pada supir bus dengan durasi tidur <7 jam per hari lebih banyak memiliki kadar trigliserida tinggi dibandingkan supir bus dengan durasi tidur cukup (≥7 jam). Berdasarkan data karakteristik responden, terdapat faktor  lain yang dapat mempengaruhi kadar trigliserida seperti konsumsi rokok, makanan berlemak dan  kebiasaan olahraga.

Downloads

Published

16-08-2021

How to Cite

Khasanah, N. A. H., & Setiyawati, M. (2021). Hubungan Durasi Tidur Dengan Kadar Trigliserida Supir Bus Di Pangkalan Bun Kalimantan Tengah. Jurnal Bina Cipta Husada: Jurnal Kesehatan Dan Science, 17(2), 122–131. Retrieved from http://jurnal.stikesbch.ac.id/index.php/jurnal/article/view/48